• Latest
  • Trending
  • All
  • Movie Review
  • Box Office
  • Trailer
  • Action
  • Romantic
  • Comedy
  • Horror
  • Serial Movie
  • Genre
bantu sisyphus mendorong batu

bantu sisyphus mendorong batu

February 8, 2025
DI BAWAH BAYANG KERAJAAN

DI BAWAH BAYANG KERAJAAN

May 17, 2025
SAAT HUJAN JATUH DI HATIMU

SAAT HUJAN JATUH DI HATIMU

May 17, 2025
GERBANG DUNIA TERLARANG

GERBANG DUNIA TERLARANG

May 17, 2025
KETIKA MALAM MENYEMBUNYIKAN KEBENARAN

KETIKA MALAM MENYEMBUNYIKAN KEBENARAN

May 17, 2025
JEJAK DI PINTU TERLARANG

JEJAK DI PINTU TERLARANG

May 17, 2025
KETIKA WAKTU MENYENTUH HATI

KETIKA WAKTU MENYENTUH HATI

May 17, 2025
TERPERANGKAP DALAM JEBAKAN TAK TERDUGA

TERPERANGKAP DALAM JEBAKAN TAK TERDUGA

May 17, 2025
PELARIAN DALAM KEJARAN

PELARIAN DALAM KEJARAN

May 12, 2025
HIDUP YANG TAK PERNAH BERAKHIR

HIDUP YANG TAK PERNAH BERAKHIR

May 12, 2025
JEJAK – JEJAK DI JALANAN KOTA

JEJAK – JEJAK DI JALANAN KOTA

May 10, 2025
PERANG DI BALIK KOTA TERKURUNG

PERANG DI BALIK KOTA TERKURUNG

May 10, 2025
LUKISAN YANG MENANGIS

LUKISAN YANG MENANGIS

May 10, 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
No Result
View All Result
Novel Story
  • Romansa
  • Fantasi
  • Drama Kehidupan
  • Misteri & Thriller
  • Fiksi Ilmiah
  • Komedi
  • Horor
  • Sejarah
Novel Story
bantu sisyphus mendorong batu

bantu sisyphus mendorong batu

by MABUMI
February 8, 2025
in Komedi
Reading Time: 2 mins read

 


Bab 1: Pertemuan dengan Takdir

Di sebuah lembah yang tandus, jauh dari peradaban, Sisyphus berjuang melawan takdirnya. Setiap hari, ia harus mendorong batu besar ke puncak bukit, hanya untuk melihatnya terguling kembali ke bawah ketika ia hampir mencapainya. Hukuman ini diberikan oleh para dewa, hasil dari kelicikan dan kebanggaan Sisyphus semasa hidup.

Suatu hari, saat Sisyphus sedang berjuang keras mendorong batu, seorang pemuda yang tampaknya datang dari perjalanan jauh mendekatinya. Pemuda itu adalah Atlas, yang sedang melintasi dunia untuk menyelesaikan tugasnya. Melihat Sisyphus yang kelelahan, Atlas merasa kasihan.

“Apakah kamu membutuhkan bantuan?” tanya Atlas, mendekat dengan wajah penuh empati.

Sisyphus menatapnya dengan pandangan kosong. “Bantuan? Aku sudah ratusan tahun melakukan ini sendiri. Tidak ada yang bisa membantu. Takdirku sudah ditentukan.”

Atlas, meskipun merasa ragu, tetap mendekat. “Aku mungkin tidak bisa mengubah takdirmu, tetapi aku bisa menemanimu. Mungkin, jika kita mendorong batu ini bersama-sama, perjalananmu akan sedikit lebih mudah.”

Sisyphus tertawa pahit. “Kamu tidak tahu apa yang kamu katakan. Batu ini jauh lebih berat daripada yang kamu kira. Ini bukan sekadar fisik. Ini adalah penderitaan abadi yang tak akan berakhir.”

Namun, Atlas tidak mundur. “Aku tidak mengerti hukumanmu, tapi aku tahu satu hal—mungkin kita bisa mencoba melakukan ini bersama. Apa yang lebih buruk dari kesendirian?”

Sisyphus terdiam sejenak. Meskipun ia merasa ragu, ada sesuatu dalam diri Atlas yang membuatnya merasa sedikit lebih baik. “Baiklah, jika kamu bersikeras, mari kita coba.”


Bab 2: Langkah Bersama

Atlas dan Sisyphus mulai mendorong batu itu bersama. Batu yang awalnya tampak mustahil untuk digerakkan kini sedikit lebih mudah, meskipun tidak banyak perubahan yang terjadi. Setiap langkah mereka terasa berat, tetapi ada sesuatu yang berbeda. Sisyphus merasakan kehadiran Atlas yang memberi kekuatan baru.

“Kamu tahu,” kata Sisyphus di tengah perjalanan, “selama ratusan tahun aku melakukannya sendirian. Aku sudah kehilangan harapan bahwa ada cara untuk mengakhiri hukuman ini.”

Atlas, yang tak terbiasa dengan beban fisik sebesar ini, mulai merasa lelah, tetapi ia berusaha keras untuk tetap menjaga semangat. “Terkadang, hanya dengan memiliki seseorang di samping kita sudah cukup untuk memberi kekuatan, bukan?”

Sisyphus menatapnya dengan keheranan. “Aku tidak pernah berpikir seperti itu. Aku selalu berfokus pada batu ini, pada hukuman yang tidak ada habisnya. Aku tidak pernah berhenti untuk melihat sekeliling.”

Namun, perlahan, Atlas menyadari bahwa beban batu itu bukan hanya fisik, tetapi juga mental. Kekuatan terbesar Sisyphus bukanlah pada kemampuannya untuk mendorong batu, melainkan pada tekadnya untuk terus berjuang meskipun tak ada harapan.


Bab 3: Kesulitan yang Tak Terhindarkan

Meski bekerja sama, batu itu tetap saja sangat berat dan sulit untuk didorong. Ketika mereka hampir sampai di puncak, batu itu kembali mengguling dan jatuh ke bawah. Kecewa, mereka harus memulai lagi dari bawah. Namun kali ini

Source: Gustian Bintang
Tags: #CintaDanKepercayaan
Previous Post

MENCARI CINTA LEWAT TINDER

Next Post

SAAT KITA BERHENTI DI WAKTU

Next Post
SAAT KITA BERHENTI DI WAKTU

SAAT KITA BERHENTI DI WAKTU

BOCAH BIKIN PUSING DI KANTOR

BOCAH BIKIN PUSING DI KANTOR

bos baru kekacauan baru

bos baru kekacauan baru

MOVIE REVIEW

No Content Available

RECENT MOVIE

DI BAWAH BAYANG KERAJAAN

DI BAWAH BAYANG KERAJAAN

May 17, 2025
SAAT HUJAN JATUH DI HATIMU

SAAT HUJAN JATUH DI HATIMU

May 17, 2025
GERBANG DUNIA TERLARANG

GERBANG DUNIA TERLARANG

May 17, 2025
KETIKA MALAM MENYEMBUNYIKAN KEBENARAN

KETIKA MALAM MENYEMBUNYIKAN KEBENARAN

May 17, 2025

Tentang Kami

NovelStory.id adalah platform media online yang menghadirkan beragam cerita menarik seperti dalam novel dan drama, dirancang untuk memenuhi kebutuhan pembaca akan hiburan yang berkualitas dan penuh imajinasi. Kami percaya bahwa setiap cerita memiliki kekuatan untuk menyentuh hati, menginspirasi, dan membawa pembaca ke dunia yang penuh keajaiban.

Recent News

DI BAWAH BAYANG KERAJAAN

DI BAWAH BAYANG KERAJAAN

May 17, 2025
SAAT HUJAN JATUH DI HATIMU

SAAT HUJAN JATUH DI HATIMU

May 17, 2025

Follow Us

  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

© 2025 https://novelstory.id

No Result
View All Result
  • Romansa
  • Fantasi
  • Drama Kehidupan
  • Misteri & Thriller
  • Fiksi Ilmiah
  • Komedi
  • Horor
  • Sejarah

© 2025 https://novelstory.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In